Saturday, September 27, 2014

Cara Memilih Peralatan Mendaki Gunung

sobat adventure - Peralatan mendaki yang lengkap menjadi fator utama kesuksessan dalam mendaki gunung. Perlengkapan yang tepat serta memadai merupakan kunci sukses dalam perencanaan perjalanan. Selain harus memahami berbagagai macam tekni mendaki gunung kita juga harus memiliki perlengkapan yang lengkap.

Sumber gambar http://ridhopentagrow.blogspot.com
Cara meilih peralatan untuk mendaki gunung sangatlah mudah dan sederhana apabila dilakukan secara tepat. Pilih peralatan yang praktis dan memiliki banyak fungsi serta sesuakain pula dengan isi kantong kita.

Pilihlah: 

  1. Ransel dengan kondisi baik, jahitan serta pengikat kuat dan nyaman dugunkan. Kapasitas 60-70 Liter, Frame terlindung atau tidak menganggu pergerakan serata memiliki kantong atau saku luar.
  2. Matras dengan ketebalan minimal 3mm dengan lebar 40cm serta panjang 180 Cm. Bukan tikar, bukan polyfoam atau alumunium.
  3. Kompas bidik dengan satuan 360 derajat serta memiliki ketelitian dua derjat. Perputran piringan tidak terlalu cepat dan angka dapat di baca dengan jelas.
  4. Cincin Kait/ Carabiner jenis Scerew (Carabiner Screw Gate) bahan aluminium, tidk berkarat serata memiliki lisensi UIAA.
  5. Webbing, bukan tali tambang atau plastik, jenis tubular, kondisi baik tidak lapuk dengan panjang 4 m serta lebar 27 mm.
  6. Senter yang bukan dari logam, menggunakan dua buah batu besar dan diberi gantungan.
  7. Golok Tebas atau Tramontina yang tajam, bergagang dan bersarung kuat, panjang 30-40 cm.
  8. Pisau pinggang atau pisau lipat yang memliki sarung yang kuat, bukan bayonet  serta tajam untuk memotong, mengiris dan menetak.
  9. Sarung tangan kulit sesuaikan dengan ukuran tangan, tidak kaku, menutupi jari-jari tanagn serta menutupi melebihi pergelangan tangan
  10. Baju lapangan atau PD, kemeja lengan panjang jenis katun yang mudah kering tetapi bukan flanel yang disesuaikan denagn ukuran tubuh.
  11. Celana panjang PDL jenis katun, cepat kering, memiliki saku samping tapi bukan jenisa celana sambung.
  12. Jaket gunung/outdor yang anti air (Watter-proof) yang sesuai dengan ukuran tubuh kita
  13. Gesper atau ikat pinggang yang kuat namun lentur, bukan terbuat dari kulit serta berukuran sedang.
  14. Topi lapangan, topi rimba yang memiliki lubang pentilasi, bertali, bukan bahan dari jeans atau plastik.
  15. Kaos kaki berbahan katun tapi kuat.
  16. Sepatu PDl atau sepatu militer yang berbahan kulit, dan lentur.
  17. Kupluk/ Balaclava dengan bahan semi wol atau polar tapi tidak terlalu tebal.
  18. Perlengkapan memasak, makan dan minum yang terbuat dari alumunium.
  19. Kompor memasak dengan standr militer

Peralatan tersebut bisa didapatkan ditoko-toko outdor. Untuk memiliki semua peralatan tersebut kita harus mengeluarkan uang yang lumyan besar. Untuk mensiasatinya sobat jangan membeli semua peralatan yang baru yang dijual ditoko-toko. Sobat bisa membeli peralatan bekas dengan kulitas yang tidak kalh bagus dengan peralatan yang baru asalkan sobat bisa memilihnya. Apabila ada kegiatan mendaki mendadak sobat bisa meilih barang yang ada dirumah yang sesuai denga kriteria peralatan yang telah disebutkan diatas atau bisa meminjam ke orang yang telah memiliki peralatan yang sudah lengkap. Sumber: http://infopaguci.blogspot.com/2017/04/cara-memilih-peralatan-untuk-mendaki.html

Thursday, September 25, 2014

Moyo Island Sumbawa Besar

sobat adventure, Belum banyak yang tahu bahwa ternyata 2,5 Km dari Pulau Sumbawa, Kabupaten Sumbawa Besar Nusa Tenggara Barat ada salah satu tempat wisata terbaik tepatnya di Pulau Moyo. Pulau Moyo merupakn objek wisata kelas dunia, ini terbukti Pulao Moyo pernah di kunjungi oleh wisatawan mancanegara sekaliber Lady Diana dan  Mick Jagger pernah menhunjungi tempat ini.

Pulao Moyo dikelola oleh Amanwana Resort dan termasuk kedalam kawasan eklusif. Menawarkan keindahan dan keaslian alam yang alami membuat Pulau Moyobanyak diminati wisatawan asing yang ingin mendapatkan ketenangan dalam berlibur.

Wisata yang ditawarkan Pulau Moyo sangatlah beragam, mulai dari wisata air terjun hinga keindahan bawah lautnya serta didukung dengan akomodasi dan transportasi yang berstandar internasional. Pulau moyo jarang sekali dikunjungi oleh wisatawan lokal karena untuk bisa menikmati keindahan Pulau Moyo wisatawan lokal harus merogoh kocek yang sangat besar.

Untuk sobat yang penasaran ingin mengunjungi Pulau Moyo, sobat adventure dapat melakukan perjalanan dari Bali ke Sumbawa besar kemudian dilanjutkan dengan seepdboat kke Pulau Moyo waktu tempuh 15 menit.

Sobat adventure juga dapat memulai perjalanan darat dari Lombok selanjunta melakukan penyebrangan dari pelabuhan Khayangan ke pelabuhan Tano. Perjalanan dilanjukan dengan perjalanan darat menuju Pulau Sumbawa Besar dengan waktu tempuh sekitar lima jam dengan mengunakan mobil.

Penginapan dan hotel di Pulau Moyo sangatlah mahal berada dikisaran 10 jutaan. Jadi untuk menghemat sobat adventure sebaiknya menginap di rumah-rumah penduk.

Penyelenggaraan Operasi SAR

sobat adventure, Dalam penyelenggaraan operasi SAR, akan dihadapkan dengan system SAR yakni adanya 3 (tiga) Fase keadaan darurat (Emergency Phase), 5 (lima) Tahap Operasi SAR (SAR Stage) dan 5 (lima) Komponen yang menunjang operasi SAR (SAR Component}.

1.Phase keadan darurat.
  • Tingkat meragukan (Uncertainty phase – INCERFA), bila pesawat atau kapal terlambat melapor tiba di tempat tujuan melebihi batas waktunya. 
  • Tingkat mengkhawatirkan (Alert phase – ALERFA), merupakan kelanjutan dari phase INCERFA atau diketahui pesawat atau kapal dalam keadaan mengkhawatirkan atau adanya ancaman terhadap keselamatannya.
  • Tingkat memerlukan bantuan (Distress phase – DISTRESFA) diketahui penumpang pesawat atau kapal dalam keadaan bahaya dan memerlukan pertolongan.
2.Tahap Operasi SAR.
  • Tahap menyadari (Awareness Stage), yaitu saat diketahui/disadari terjadinya keadaan darurat.
  • Tahap tindak awal (Initial Action Stage), saat dilakukan tindakan awal sebagai respon adanya musibah.
  • Tahap perencanaan operasi (Planning stage), saat dilakukan rencana operasi yang efektif untuk melaksanakan operasi SAR.
  • Tahap operasi (Operation stage), saat dilakukannya operasi pencarian dan pertolongan. 
  • Tahap pengakhiran operasi (Mission conclusion stage), saat dinyatakan operasi SAR selesai dan seluruh unsur dikembalikan ke satuan masing-masing.
3.Komponen Penunjang SAR (SAR Component).

Pelaksanaan kegiatan SAR sesuai dengan pentahapan tersebut akan berhasil apabila didukung oleh adanya 5 komponen penunjang yang terdiri atas :

1.Organisasi.
Dalam lingkup operasi SAR dikenal organisasi operasi yang berlaku secara internasional. Organisasi ini merupakan organisasi tugas operasi yang terdiri dari :

  • SAR Coordinator (SC).
SC adalah pejabat yang mempunyai tanggung jawab untuk menjamin dapat berlangsungnya suatu operasi SAR yang efisien dengan menggunakan seluruh potensi SAR yang ada. SC dapat dijabat oleh Kepala Basarnas, Gubernur Kepala Daerah Tingkat I, Bupati Kepala Daerah Tingkat II.

  • SAR Mission Coordinator (SMC).
SMC adalah seseorang atau pejabat yang ditunjuk oleh SC untuk melaksanakan koordinasi dan pengendalian operasi SAR. Seorang SMC harus memiliki kualifikasi / kemampuan komando dan pengendalian serta memahami proses perencanaan operasi SAR, teknik Search and Rescue. SMC biasanya menggunakan Sumber Daya Manusia di daerah kejadian.

  • On Scene Coordinator (OSC).
OSC yang ditunjuk bisa lebih dari 1 orang, tergantung dari jumlah dan jenis unsur yang dikerahkan, terutama pada operasi SAR gabungan yang melibatkan darat, laut dan udara serta apabila lokasi operasi teletak di wilayah perbatasan 2 (dua) Negara. OSC ditunjuk oleh SMC dan biasanya diambil dari komandan unsur yang paling senior diantara SRU.

  • SAR Unit (SRU).
SRU adalah unit-unit SAR yang bertugas melaksanakan kegiatan operasi SAR dilapangan. SRU dapat berupa kapal laut dan crewnya, pesawat dengan crewnya atau tim darat. Pemilihan SRU harus berdasarkan pada pertimbangan kemampuan unsure dan kualifikasi awaknya. Keberadaan potensi SAR yang ada di masyarakat yang memiliki kualifikasi untuk menunjang operasi SAR biasanya ditempatkan pada SRU ini.

2.Fasilitas.

Fasilitas SAR dapat merupakan fasilitas milik pemerintah, swasta maupun perorangan. Pemilihan fasilitas berdasarkan atas kemampuan operasional dan latihan serta pengalaman awaknya. Hingga saat ini Basarnas instansi yang menangani SAR di Indonesia masih banyak menggunakan fasilitas yang dimiliki TNI AU, TNI AL untuk mendukung kegiatan operasi SAR.

3.Komunikasi.

Komunikasi merupakan tulang punggung dari seluruh sistim SAR. Fungsi komunikasi meliputi pengindraan / diteksi dini, koordinasi, komando dan pengandalian administrasi / logistic. Dalam pelaksanaan fungsi peringatan dini ini Basarnas, instansi yang menangani SAR di Indonesia menggunakan satelit Cospas / Sarsat, khusus untuk menangani pesawat terbang yang membawa ELT (Emergency Locater Terminal) dan kapal-kapal laut yang membawa EPIRB (Emergency Positioning Indicator Radio Beacon). Lokasi stasiun Cospas / Sarsat disebut LUT (Lokal User Terminal) yang berada di Jakarta dan Ambon, menggunakan saluran teristrial dan radio yang berhubungan dengan ATC dan SROP. Untuk fungsi koordinasi terutama informasi data Basarnas menggunakan SAROIMS (SAR Operation Information Managemet System) dengan memanfaatkan teknologi V-Sat, yang dipasang di kantor-kantor SAR dan dihubungkan dengan kantor pusat. Fungsi kodal sebagian besar menggunakan peralatan komunikasi yang ada di unsur-unsur TNI. Untuk fungsi Administrasi Logistik digunakan saluran radio dan telepon dengan memanfaatkan faxsimili.

4.Perawatan Darurat (Emergency Care).

Perawatan darurat terlaksana dengan persyaratan kemampuan sebagai berikut :

Personil SAR terlatih dalam penanganan darurat (Medical First Responder).
  • Tersedia transportasi korban.
  • Tersedia fasilitas medis untuk perawatan korban.
5.Dokumentasi.

Dokumentasi meliputi pencatatan informasi dan data dalam format tertentu sehingga memudahkan pelaksanaan evaluasi dan pelaporan. Data-data yang tersusun dengan baik akan memudahkan pengambilan keputusan.

Pelaksanaan Organisai SAR
  1. Operasi SAR diaktifkan segera setelah diketahui dengan pasti adanya musibah atau terjadi keadaan darurat.
  2. Operasi SAR dihentikan bila korban musibah telah berhasil diselamatkan atau bila telah dijakinkan keadaan darurat tidak terjadi lagi (Fase Alert) atau sudah dapat diatasi, atau bila hasil analisa / evaluasi berdasarkan Time Frame For Survival (TFFS) survivor/korban bahwa harapan untuk selamat setelah hari ke 7 (ketujuh) operasi SAR dilaksanakan sudah tidak ada lagi.
  3. Opersai SAR merupakan gabungan kegiatan dari Operasi Search dan 
  4. Operasi Rescue yang pada pelaksanaannya dapat berupa :
  • Operasi Pencarian tanpa Operasi Pertolongan.
  • Operasi Pertolongan/Penyelamatan tanpa operasi pencarian.
  • Operasi Pencarian yang dilanjutkan Operasi Pertolongan.

Kemampuan Dan Kompetensi Dasar Tenaga SAR

sobat adventure, Sesuai dengan arti kata SAR yang berarti Search (Pencarian) dan Rescue (Pertolongan/Penyelamatan),maka dalam kegiatan operasional SAR dibutuhkan ilmu pengetahuan dan keterampilan teknis SAR serta beberapa disiplin ilmu sebagai penunjang/pendukung. Ilmu pengetahuan dan keterampilan serta disiplin ilmu pendukung yang dimaksud adalah :
1. Pengetahuan Dasar SAR yang meliputi organisasi SAR, organisasi Operasi SAR, filosofi SAR, dan lain-lain.
2.Unsur Pencarian (Search).
  • Teknik Pencarian di Darat.
  • Teknik Pencarian di Laut.
  • Teknik Pencarian dari Udara.
3.Unsur Pertolongan/ Penyelamatan (Rescue) :
  • Evakuasi.
  • Medical First Response.
4.Unsur Pendukung/Penunjang :
  • Navigasi. 
  • Mountaineering.
  • Survival, Komunikasi Lapangan.
  • Persiapan Perbekalan, Pakaian dan Makanan. 
  • Helly Rescue.
Kompetensi Dasar Tenaga SAR.
  1. Fisik yang prima dan sikap mental yang tangguh. 
  2. Memiliki pengetahuan yang cukup.
  3. Memiliki keterampilan yang dipersyaratkan. 
  4. Mampu menjalin koordinasi dengan baik.
Sumber: http://infopaguci.blogspot.com/2018/03/materi-dasarc-sar-untuk-pemula-search.html

Filosofi Dan Sifat-Sifat Operasi SAR

sobat adventure, filosofi dan sifat-sifat sar terdiri dari beberpa macam yaitu:

1.Locate.

Artinya memberikan gambaran yang kongkrit posisi/lokasi subyek yang mengalami musibah itu berada. Lokasi biasanya ditunjukkan dengan garis lintang dan bujur pada peta.

2.Acces.

Artinya sumber-sumber dari mana saja dan dengan cara apa bantuan pertolongan ini bisa sampai menuju lokasi tempat terjadinya musibah.

3.Stabilize.

Artinya penanganan/perawatan korban dengan berbagai macam kasus di lokasi kejadian itu dilakukan oleh unit-unit penolong (Rescue Unit) sebelum bantuan medis tiba untuk memberikan perawatan lebih lanjut.

4.Transport/Evakuasi.

Artinya proses pemindahan korban dari lokasi ke tempat yang lebih aman untuk diberikan pertolongan pertama (evakuasi) dan transportasi dari tempat mendapat pertolongan pertama ke tempat fasilitas medis terdekat.

Sifat-Sifat Operasi SAR.
  1. Kemanusiaan.
  2. Netral.
  3. Cepat, Cermat, Cekatan.
  4. Tepat dan Aman.
  5. Koordinatif.
  6. Borderless.
Sumber: http://infopaguci.blogspot.com/2018/03/materi-dasarc-sar-untuk-pemula-search.html

Arti Penting Eksistensi SAR

sobat adventure, Pada dasarnya kegiatan SAR ini dilaksanakan oleh Negara-negara diseluruh dunia, oleh sebab itu pengaturan mengenai SAR telah disepakati juga dalam konvensi Internasional yang tentunya akan mengikat bagi Negara-negara yang telah meratifikasinya. Konvensi Internasional dimaksud adalah :

  1. Adanya ketentuan dari ICAO (Internasional Civil Aviation Organization) yaitu Organisasi Penerbangan Sipil Internasional dalam Konvensi Chicago, 1944 pada Pasal VI tentang Internasional Standard and Recommended Practices Annex 12 “Search and Rescue”, antara lain berisi mengenai hal-hal yang berkaitan dengan penyelenggaraan SAR yang meliputi organisasi, tugas, dan kerja sama dengan Negara-negara tetangga. 
  2. Adanya ketentuan dari IMO (International Maritime Organization) atau Organisasi Pelayaran Inernasional, sesuai dengan Konvensi SOLA (Safety of Live at Sea) 1974 yang menentukan bahwa Negara memiliki kewajiban untuk membentuk sistim pengawasan/penjagaan pantai dan melakukan penyelamatan apabila terjadi kecelakaan di wilayah perairannya.
  3. Dengan adanya ketentuan internasional yang bersifat mengikat tersebut, Negara wajib memiliki organisasi SAR yang mampu untuk menangani musibah penerbangan dan pelayaran di wilayah tanggung jawabnya sesuai dengan petunjuk teknis yang tertuang dalam IAMSAR Manual. 
  4. Apabila Negara tidak bisa memberikan pelayanan di bidang SAR, maka Negara yang bersangkutan dikenai status “Black Area” yang berpengaruh negatif terhadap aspek perekonomian, sosial politik, HANKAM, dan aspek-aspek lainnya, bahkan bisa dicabut dari keanggotaan ICAO & IMO.

Komponen-Komponen Di Dalam SAR

sobat adventure, Sebelum di aktifkannya suatu kegiatan operasi SAR, tentunya harus di dahului dengan adanya berita suatu musibah atau sesuatu yang menghawatirkan atau di khawatirkan akan terjadi musibah.

Penyelenggaraan operasi SAR akan berlangsung dengan baik bila di dukung oleh komponen – komponen SAR yang meliputi ; organisasi, fasilitas, komunikasi, medik dan dokumentasi.


1. Organisasi

 
Organisasi dalam misi SAR akan dibentuk dalam jangka waktu tertentu demi kelancaran koordinasi dan pengendalian unsur-unsur SAR yang ada hingga kegiatan menjadi efektif dengan hasil yang optimal. Organisasi ini akan bubar dengan sendirinya apabila operasi SAR telah dinyatakan selesai. Untuk itu perlu diketahui tugas dan tanggung jawab serta hubungan dari setiap unsur SAR.

a. SC (SAR Cordinator)
Adalah pejabat yang mampu memberikan dukungan kepada KKR dalam menggerakkan unsur-unsur operasi SAR karena jabatan dan kewenangan yang di milikinya. Kemudian unsur-unsur ini diserahkan kepada SMC untuk di gunakan dalam operasi SAR.

b. SMC (SAR Mission Coordinator)
Adalah pejabat yang di tunjuk oleh kepala BASARNAS/KKR karena memiliki kualifikasi yang di tentukan atau telah mengikuti pendidikan sebagai seorang SMC yang di akui.
SMC akan mengkoordinasikan dan mengendalikan operasi SAR dari awal sampai akhir.
Tugas dan tanggung jawab SMC:



  1. Mendapatkan informasi tentang musibah.
  1. Mendapatkan informasi tentang cuaca.
  1. Menentukan/membagi areal pencarian dan cara serta fasilitas yang akan di gunakan. 
  1. Mengadakan debriefing terhadap unsur-unsur SAR yang akan dilibatkan.
  1. Mengevaluasi setiap perkembangan (berdasarkan data-data yang di terima).
  1. Melaporkan kegiatan secara teratur ke BASARNAS/KKR.
  1. Mengatur dropping perbekalan.
  1. Mengadakan koordinasi dengan KKR tetangga bila areal pencarian tidak terbatas pada satu wilayah SAR saja.
  1. Menyarankan penghentian pencarian bila di pandang perlu.
  1. Membebaskan unsur SAR atau menghentikan kegiatan bila bantuan mereka tidak di butuhkan.
  1. Membuat laporan akhir perihal hasil operasi SAR yang telah dilaksanakan.

Pada umumnya pengendalian SAR di lakukan di KKR namun bila tidak memungkinkan, SMC dapat berpindah sementara ke daerah yang lebih dekat dengan lokasi operasi dan mengendalikan dari daerah tersebut.

c. OSC (On Scene Commander)


OSC adalah pejabat yang di tunjuk oleh SMC untuk melaksanakan sebagian tugas SMC di lapangan. Persyaratan pejabat OSC sama dengan persyaratan seorang pejabat SMC. OSC melaksanakan tugas sebatas yang di delegasikan kepadanya. Hal ini biasanya di lakukan bila lokasi pencarian sulit untuk di kendalikan secara langsung oleh SMC atau SMC merasa perlu adanya OSC untuk membantu kelancaran tugas-tugasnya.


d. SRU (Search And Rescue Unit)


SRU adalah unsur SAR yang di operesikan dalam kegiatan SAR dan mengikuti pentahapan penyelenggfaraan operasi. SRU dapat berasal dari berbagai organisasi/instansi yang ingin berpartisipasi dalam kegiatan operasi SAR.


Struktur Organisasi Misi SAR
 
SC =>  SMC => SRU atau SC => SMC => OSC => SRU 


2. Fasilitas

 
Yang termasuk dalam fasilitas SAR adalah semua pendukung penyelenggaraan dalam kegiatan operasi SAR, dapat berupa fasilitas milik pemerintah, swasta, perusahaan, kelompok/organisasi masyarakat maupun perorangan. Jenisnya dapat berupa personil terlatih, kendaraan, alat komunikasi dll.


3. Komunikasi

 
Komukasi akan berperan dalam penyampaian informasi dari satu unit ke unit lainnya secara cepat dan akan lebih memudahkan dalam pengendalian operasi terlebih dalam keadaan emergency.


4. Pelayanan Darurat Medik

 
Dalam pelaksanaan operasi SAR sangat diperlukan adanya pelayanan darurat medik untuk memberikan pertolongan pertama bila ada korban yang membutuhkan sebelum di tangani oleh pihak yang lebih berkompeten. Pelayanan ini juga di butuhkan pada saat melakukan evakuasi dan mobilisasi korban.


5. Dokumentasi

 
Dokumentasi berguna untuk memberikan data dan keterangan serta analisa dari informasi misi SAR yang diterima termasuk mulai dari tahap kekhawatiran sampoai tahap konklusi misi, khususnya catatan baik secara tulisan atau visual. Ini merupakan bahan untuk evaluasi dan pedoman untuk kegiatan selanjutnya


SAR pada hakekatnya adalah kegiatan kemanusiaan yang dijiwai falsafah Pancasila dan merupakan kewajiban bagi setiap Warga Negara Indonesia. Kegiatan tersebut meliputi segala upaya dan usaha pencarian, pemberian pertolongan, dan penyelamatan jiwa manusia dan harta benda yang bernilai dari segala musibah baik dalam penerbangan, pelayaran, bencana maupun musibah lainnya.


Dari batasan pengertian dan hakekat SAR diatas, jelas bahwa kegiatan SAR yang utama adalah pelaksanaan operasi. Namun dalam kegiatannya, pelaksanaan operasi hanya akan bisa berjalan dengan efektif dan efisien apabila didukung oleh pembinaan SAR yang mantap. Pembinaan SAR yang dimaksud adalah kegiatan atau tindakan yang berhubungan dengan perencanaan, penyusunan, pembangunan/pengembangan, koordinasi, pengerahan, penggunaan, dan pengendalian terhadap unsur/sarana SAR agar tercapai tingkat kemampuan dan kesiapan operasional yang dipersyaratkan.

Sumber: http://infopaguci.blogspot.com/2018/03/materi-dasarc-sar-untuk-pemula-search.html

Sejarah Singkat Dan Perkembangan SAR Di Indonesia

sobat adventure - Semenjak terbentuknya pada Tgl. 28 februari 1972 dan dalam perkembangannya, organisasi SAR telah mengalami beberapa kali perubahan yang di lakukan oleh pemerintah untuk lebih mengoptimalkan organisasi SAR. Adapun perubahan – perubahan yang pernah dilakukan adalah;

  • Keppres No. 11 Thn. 1972. di sebutkan bahwa BASARI ( Badan SAR Indonesia) mempunyai susunan organisasi yang terdiri dari Pimpinan, Pusat Kordinasi SAR Nasional (PUSARNAS), Pusat Kordinasi Rescue, Sub–Sub Pusat Kordinasi Rescue serta Unsur – Unsur SAR.
  • Keppres No. 44 Thn. 1974. Di jelaskan antara lain bahwa PUSARNAS (Pusat SAR Nasional) berada di bawah Departemen Perhubungan.
  • Keppres No. 28 Thn. 1979 . di jelaskan bahwa BASARI termasuk anggota BAKORNAS PBA (Badan Koordinasi Nasional Penanggulangan Bencana Alam).
  • Keppres No. 47 Thn 1979. PUSARNAS diganti menjadi BASARNAS (Badan SAR Nasional).
Perubahan PUSARNAS menjadi BASARNAS di sertai pula dengan perubahan eselon dari eselon II menjadi eselon I atau setingkat Direktorat Jenderal. Dan untuk kelancaran tugas – tugas di lapangan, Menteri perhubungan telah mengeluarkan instruksi bahwa Kepala BASARNAS ditunjuk sebagai kuasa ketua BASARI untuk tugas – tugas di lapangan.

BASARNAS mempunyai tugas pokok untuk membina dan mengkoordinasikan semua usaha dan kegiatan pencarian, pemberian pertolongan dan penyelamatan sesuai dengan peraturan SAR nasional dan Internasional terhadap manusia ataupun benda berharga lainnya.

Kantor Koordinasi rescue (KKR)Mempunyai tugas pokok untuk menyelenggarakan suatu koordinasi Rescue guna mengkoordinir semua unsur dan fasilitas SAR untuk kegiatan di wilayah tanggung jawabnya.


Sumber: http://infopaguci.blogspot.com/2018/03/materi-dasarc-sar-untuk-pemula-search.html

Pengetahuan Sar Tingkat Dasar

Indonesia sebagai negara yang berada di garis Khatulistiwa merupakan negara paling rawan bencana alam di dunia, Bencana alam seperti gempa bumi, tsunami, letusan gunung berapi, banjir, tanah longsor, kekeringan, dan kebakaran hutan seringkali terjadi di Indonesia. Maka dari itu sebagai orang yang tinggal didaerah yang rawan bencana kita harus mengetahui serta memahami pengetahuan dasar tentang SAR. 

SAR merupakan singkatan dari Search And Rescue yang mempunyai arti usaha untuk melakukan percarian, pertolongan dan penyelamatan terhadap keadaan darurat yang dialami baik manusia maupun harta benda yang berharga lainnya.
 
SAR merupakan kegiatan kemanusiaan yang dilakukan secara suka rela dan tanpa pamrih dan merupakan kewajiban moril bagi setiap individu yang terlatih untuk melakukan pertolongan terhadap korban musibah secara cepat, tepat dan efisien dengan memanfaatkan sumber dayaatau potensi yang ada, baik sarana dan prasarana maupun manusia yang ada. 

Dari batasan pengertian dan hakekat SAR diatas, jelas bahwa kegiatan SAR yang utama adalah pelaksanaan operasi. Namun dalam kegiatannya, pelaksanaan operasi hanya akan bisa berjalan dengan efektif dan efisien apabila didukung oleh pembinaan SAR yang mantap. Pembinaan SAR yang dimaksud adalah kegiatan atau tindakan yang berhubungan dengan perencanaan, penyusunan, pengembangan, koordinasi, pengerahan, penggunaan, dan pengendalian terhadap unsur/sarana SAR agar tercapai tingkat kemampuan dan kesiapan operasional yang dipersyaratkan.

Sumber: http://infopaguci.blogspot.com/2018/03/materi-dasarc-sar-untuk-pemula-search.html

Cara Memimilih Jaket untuk Mendaki Gunung

Jaket seperti apaya yang cocok untuk digunakan dalam kegiatan mendaki gunung? Bagi para pendaki pemula pertanyan tersebut sering kali muncul. Apakah bisa menggunakan jaket gaul yang biasa dijual di pasaran? Sebenarnya dalam mendaki gunung bisa menggunakan jaket apa saja yang penting bisa melindungi tubuh kita dari dinginnya suhu udara di gunung. Namun Jaket yang sangat cocok untuk digunakan pada saat mendaki gunung adalah jaket yang praktis dan memiliki multifungsi. Postingan kali ini akan membantu sobat adventure bagaimana cara memilih jaket gunung dengan tepat.

Beraktivitas di alam bebas seperti mendaki gunung, hiking dan traveling saangat beresiko mengundang bahaya. Oleh sebab itu kita harus mempersiapkan peralatan dengan segala sesuatunya secara tepat. Jangan mementingkan  gaya dan gaul, percuma jaketnya keren tetapi tidak bisa melindungi tubuh kita selama berpetualang di alam bebas. Dan ini dia beberapa cara memilih jaket gunung:

1. Sesuaikan Dengan Ukuran, Model Dan Bahan
  • Pilihlah jaket yang sesuai dengan ukuran tubuha anda. Jaket harus menutupi bagian atas dan bagian lengan tertutup rapat supaya mencegah udara dingin masuk.
  • Untuk model bisa disesuakan dengan selara, pilihlah jaket yang memiliki kerang tinggi dan topi penutup kepalanya.
  • Perhatikanlah detail, detail utama yang diperhatikan adalah bagian kantong dan resleting. Terlalu banyak kantong malah membuat jaket kurang efektif. Perhatikan pula masalah fungsi. Kantong di bagian samping perut, selain untuk menyimpan barang, bisa pula digunakan untuk menghangatkan telapak tangan. Reseleting yang baik biasanya memiliki lapisan yang tahan air. Bila tidak, minimal resleting di bagian depan memiliki lapisan penutup lagi untuk mencegah angin masuk. Beberapa jaket memiliki resleting di bagian ketiak, agar tetap sejuk selama dipakai. Model ini bisa menjadi pilihan.
  • Pada umumnya jaket gunung dibuat dari bahan wind-braker atau water-proof. Karena iklim kita beriklim tropis jadi pilihlah yang water-proof.
Sobat bisa melakukan tes dengan mengucek-ngucek sedikit jaket yang akan dibeli. Bahan anti air, seperti taslan dan gore-tex, biasanya akan terasa lebih licin dan kaku. Bila ingin memastikan kualitas, sobat dapat meniup salah satu bagian kain. Bila terasa mampat, dapat dipastikan bahan ini tersebut anti air.
2. Waran Terang Atau Gelap?
  
Warna ternag sangat dianjurkan karena dapat memantulkan cahaya sehingga lebih mudah terlihat dan dikenali.
3. Sesuaikan Dengan Medan Dan Waktu Penggunaan
Medan seperti apa yang akan sobat hadapi? Bila sobat pergi ke gunung dengan ketinggian 2.000 – 3.000 mdpl, maka gunakanlah jaket dengan bahan dalam polar untuk menghangatkan. Waktu penggunaannya pun sebaiknya dipakai pada saat tidur. Apabila dipakai untuk berjalan, maka keringat akan keluar berlebihan, sehingga tubuh akan merasa terlalu lelah akbat dehidrasi.

Pada beberapa kasus  pendakian ke puncak seperti ke Gunung Semeru atau Rinjani, perjalanan dilakukan sekitar pukul 02.00 pagi. Tentu saja jaket harus dipakai untuk menjaga suhu tubuh agar tetap hangat.
  
4. Perhatikan Merk
 
Pilihlah merk yang sudah sobat kenal, atau Anda sudah memiliki referensi mengenai merk tersebut. Merk luar yang terkenal seperti Jack Wolfskin, Heads, Timberland, dll. Beberapa merk ada pula yang mencantumkan logo gore-tex. Untuk merk lokal, beberapa yang bagus diantaranya Eiger, Consina, Avtech, dan Rei

Ada juga merk yang kurang dikenal namun memiliki bahan yang sangat bagus. Sobat adventure bisa menilai dari resletingnya. Bila tercantum merk jaket yang sama, berarti jaket terbilang bagus. Karena, tidak sembarang perusahaan bisa membuat logo di resleting. Bila tidak memakai merk sendiri, pilihaln jaket dengan merk resleting YKK, yang sudah terjamin kualitasnya.

Cara Mendaki Gunung Cikuray

sobat adventure - Gunung Cikuray merupakan gunung tertinggi di Kabupaten Garut. Cikuray bagaikan tembok raksasa menjulang tinggi ke angkasa membentengi Garut dari arah selatan. Hamparan awan yang begitu luas seperti samudra nampak hadir menyambut para pendaki di pagi hari. berada di puncak Gunung Cikuray rasanya seperti berada di negri dongeng "Negri Di Atas Awan". Ini yang membuat Cikuray selau diminati bagi para pendaki gunung. Postingan kali ini akan membahas tentang bagaimana cara mendaki gunung Cikuray?

Bagi sobat dari luar Garut naik Bus jurusan Garut dan berhenti di Terminal Guntur Garut. Jalur menuju puncak Cikuray ada dua jalur jadi pilih mau pakai jalur yang mana?
  • Via Cilawu/ Stasiun Pemancar
Dari Terminal Guntur sobat naik saja Angkot berwarna putih abu-abu jurusan Cilawu dengan tarif Rp. 5.000.- Bisa langsung minta diantar ke pos  I bila rombongana harga nego. Membayar tiket masuk Rp. 3.000.- per orang, Motor Rp. 5.000.- Mobil kecil Rp. 10.000.- Mobil besar Rp. 15.000.

Dari stasiuan pemancar isi penuh wadah pengisian air sebanyak mungkin karena di jalan sampai puncak Cikuray sobat tidak akan menemukan sumber air lagi. Pendakian bisa langsung dimulai dengan trek yang langsung menanjak dengan melewati perkebunan teh dan ladang milik penduduk setempat setelah itu sobat akan melewati jalur dengan vegetasi hutan yang lebat. Hati-hati jamgan sampai keluar jlaur karena di beberapa bagian di kanan kirinya terdapat jurang yang cukup curam.


  • Via Bayongbong Cigedug
Dari Terminal Guntur sobat naik saja Angkot 08 berwarna putih kuning jurusan Bayongbong dengan tarif Rp. 5.000.-Minta berhenti di pertigaan Cicayur pamalayan setelah 100m setelah alun-alun Bayongbong. Dari pertigaan Cicayur bisa sewa ojeg Rp. 15.000.- per orang atau sewa mobil Pickup biaya Rp. 200.000.- per rombongan sampai Pabrik. Mudian mebayar uang simaksi Rp. 3.000 per orang.
Post Registrasi Cikuray Via Bayongbong

Sama seperti di Pemancar jangan lupa isi penuh persedian air sobat karena dijalur ini pun sobat tidak akan menemukan sumber air lagi.

Tips hemat buat sobat dari JABOTABEK dan sekitarnya, untuk menghemat waktu dan ongkos sebaiknya dari Terminal Kampung Rambutan bisa naik Bus KARUNIA BAKTI dengan jurusan SINGAPARNA. Kemudian turun di Perkebunan Dayeuhmanggung Cilawu, dari sana kepemancar tinggal pilih mau jalan kaki, ojeg atau sewa mobil.

Sumber: http://infopaguci.blogspot.com/2017/03/cara-mendaki-gunung-cikuray.html

Wednesday, September 24, 2014

Cara Melakukan Pendakian Gunung Semeru

sobat adventure - Bagi para pendaki, Gunung Semeru merupakan salah satu gunung yang harus didaki, selain gunung tertinggi di pulau jawa Gunung Semeru juga menawarkan keindahan alam yang menakjubkan. Nah bagi sobat adventure yang ingin mendaki Gunung Semeru tapi tidak tahu harus bagai mana? Postingan kali ini akan sangat bermanfaat bagi sobat pendaki pemula yang belum tahu banyak tentang tata cara dan peraturan mendaki Gunung Semeru.

1. Syarat Dan Izin Pendakian
Calon pendaki harus mengurus perizinan di kantor Taman Nasional Bromo Tengger Semeru via kantor seksi pengelolaaan taman nasional wilayah 2 di Tumpang bagi yang menggunakan jalur lewat Malang, sedangkan yang melalui jalur lainnya, melewati Lumajang, mendaftar di Kantor pengelolaan Ranupane.

Itu semua wajib di lakukan untuk memudahkan pengawasan dan monitoring para pendaki jika terjadi sesuatu hal yang tak diinginkan dan memudahkan menghubungi pihak keluarga dan instansi terkait lainnya. Adapun persyaratannya yang harus di lengkapi oleh calon pendaki Semeru antara lain:


  • Fotocopy identitas diri (KTP/SIM/Kartu Pelajar)  sebanyak 2 rangkap untuk masing-masing calon pendaki.
  • Mengisi Biodata: Nama lengkap, Umur, Alamat lengkap beserta nomor telpon keluarga yang dapat dihubungi.
  • Membayar tiket masuk,
    Tabel harga tiket masuk
    Bila membawa kendaraan pribadi akan dikenakan tambahan biaya Rp 3.000/ sepeda motor, Rp 6.000/ mobil. Kendaraan umum / charter biaya karcis kendaraan ditanggung oleh masing - masing sopir kendaraan tersebut.
  • Pendakian dilakukan berkelompok/beregu, minimal 3 orang. Bila ingin mendaki sendirian maka petugas tidak akan memberikan pelayanan perijinan untuk melakukan pendakian
2. Peraturan Mendaki
  • Setelah mendapatkan surat izin pendakian dan melengkapi administrasi di kantor SPTN II, calon pendaki diharapkan melaporkan diri ke Petugas di Pos Ranupane untuk registrasi ulang (tidak dipungut biaya lagi) dengan mengisi buku tamu (nama ketua kelompok, alamat, jumlah pengikut, nomor surat ijin, tanggal naik dan tanggal turun sesuai yang ada di surat ijin), serta mengisi blanko daftar barang bawaan.
  • Bagi para calon pendaki yang belum pernah mendaki ke Gunung Semeru dianjurkan untuk di dampingi oleh guide, atau bergabung dengan kelompok lain yang sudah pernah melakukan pendakian ke Gunung Semeru.
  • Berjalanlah secara kelompok, jangan memisahkan diri dari rombongan, serta dilarang memotong kompas atau membuat jalur sendiri. Ikutilah jalur yang sudah ditetapkan.
  • Para calon pendaki dilarang membawa senjata sajam berupa Golok, Kapak, dan sejenisnya, namun diperbolehkan membawa pisau lipat atau pisau dapur untuk peralatan memasak.
  • Dilarang membawa minuman keras dan obat-obatan terlarang selama melakukan pendakian.
  • Di puncak Mahameru dilarang mendekati kawah Jonggring Saloka yang masih aktif karena berbahaya adanya gas belerang dan semburan abu panas, serta material lainnya.
  • Setelah turun dan tiba di pos Ranupani, agar melaporkan diri kepada Petugas dan mengisi buku tamu kembali untuk memastikan bahwa anda dan rombongan telah benar-benar turun, dan menyerahkan sampah bawaan.
3. Rute Perjalanan
Rute perjalanan menuju Gunung Semeru dapat melalui Kabupaten Lumajang dan Malang, Namun kebanyakan calon pendaki masuk melalui pintu masuk Tumpang kantor SPTN II Malang. Pendaki yang menggunakan jasa kereta api, dari Stasiun Kota Baru Malang kemudian naik angkot AMG, ADL dengan biaya Rp 2.500 turun diterminal Arjosari Malang, waktu tempuh. Dari terminal Arjosari Malang pendaki dapat naik angkot warna putih jurusan Tumpang-Arjosari, waktu tempuh 45 menit dengan biaya Rp 5.000,- turun di terminal pasar Tumpang.

Dari pasar Tumpang perjalanan dilanjutkan naik jeep/truck engkel ke Ranu Pani, waktu tempuh dua jam dengan biaya Rp. 30.000,- per orang atau carter Rp 400.000,- per kendaraan.
4. Waktu Pendakian
Mendakilah pada saat tidak ada peningkatan aktivitas vulkanik di Gunung Semeru. Pendakian ke Gunung Semeru, pulang pergi diperlukan waktu beberapa hari tergantung kemampuan fisik masing-masing calon pendaki.
  • Ranu Kombolo 
Berangkat dari Ranu Pani pukul 7.00 WIB dengan jarak tempuh 10 Km melalui jalan setapak  sekitar 3-4 jamperjalanan. Bagi sobat yang baru pertama kali pasti akan bingung menemukan jalur pendakian. Maka, setelah sampai di gapura selamat datang, perhatikan terus ke kiri ke arah bukit, jangan mengikuti jalanan yang lebar karena akan mengarah ke kebun penduduk. Selain jalur yang biasa dilewati para pendaki melewati Watu Rejeng, juga ada jalur pintas yang biasa dipakai para pendaki lokal, jalur ini sangat curam dengan melintasi Gunung Ayek-Ayek.

Jalur awal yang akan di lalui landai, menyusuri lereng bukit yang didominasi dengan tumbuhan ilalang. Disini tiidak ada tanda petunjuk arah jalan, akan tetapi terdapat tanda ukuran jarak pada setiap 100 m. Setelah berjalan sekitar 5 Km menyusuri lereng bukit yang banyak ditumbuhi Edelweis, para pendaki akan sampai di Watu Rejeng. Watu Rejeng  merupakan batu terjal yang sangat  indah dengan pandangan ke arah lembah dan bukit yang ditumbuhi hutan cemara dan pinus.  Perjalanan dari Watu Rejeng  menuju Ranu Kumbolo masih cukup jauh.

Di Ranu Kumbolo terdapat danau seluas 12 Ha  dengan ketinggian 2.400 m dpl. Di Ranu Kumbolo ini terdapat pondok pendaki serta MCK untuk istirahat dan memasak bahkan untuk ngecemp dan mendirikan tenda. Ranu Kumbolo merupakan tempat peristirahatan yang memiliki pemandangan dan ekosistem dataran tinggi asli. Panorama alam di pagi hari akan lebih menakjubkan berupa sinar matahari yang terbit dari celah-celah bukit yang menyebabkan sekitar danau berwarna kemerah-merahan dan kekuningan, di tambah uap air dari danau seakan-akan keluar dari danau tersebut. Di pagi hari juga dapat melihat atraksi burung Belibi.
  • Ranu Kumbolo-Kalimati
Dari Ranu Kumbolo sebaiknya menyiapkan air sebanyak mungkin. Meninggalkan Ranu Kumbolo akan diawali mendaki bukit terjal dengan pemandangan yang sangat indah dibelakang ke arah danau. Perjalanan dari Ranu Kumbolo ke Kalimati berjarak 5 Km serta membutuhkan waktu tempuh dua hinga tiga jam.


Tak jauh dari ranu Kumbolo terdapat padang rumput yang terletak di lembah Gunung Ayek-Ayek yang dinamakan Pangonan Cilik. Asal usul nama tersebut karena padang rumput ini mirip dengan padang penggembalaan ternak (Pangonan). Kemudian di depan bukit terbentang padang rumput yang luas yang dinamakan Oro-Oro Ombo, luasnya sekitar 100 Ha. Oro-Oro Ombo dikelilingi bukit dan gunung dengan pemandangan yang sangat indah, padang rumput luas dengan lereng yang ditumbuhi pohon pinus seperti di Eropa. Padang rumput ini mirip sebuah mangkuk dengan hamparan rumput yang berwarna kekuningan, kadang-kadang pada beberapa tempat terendam air hujan. Dari balik Gn. Kepolo tampak puncak Gn. Semeru menyemburkan asap wedus gembel. Di sebelah selatan padang rumput Oro-Oro Ombo terdapat kelompok Hutan Cemoro Kandang termasuk dalam gugusan Gunung Kepolo. Gunung Kepolo merupakan hutan yang ditumbuhi pohon cemara gunung dan tumbuhan paku-pakuan. Daerah ini topografinya relatif datar.

Setelah Cemoro Kandang perjalanan berlanjut ke padang rumput Jambangan yang terletak di ketinggian 3.200 m dpl, di sini terdapat beberapa pohon cemara, Cantigi, dan bunga Edelweis. Topografinya relatif datar, terdapat beberapa tempat teduh yang ideal untuk peristirahatan. Dari tempat ini terlihat dengan jelas puncak Gunung Semeru menjulang tinggi dengan kepulan asap yang menjulang ke angkasa serta alur lahar pada seluruh tebing puncak yang mengelilingi berwarna perak. Di tempat inilah para pendaki maupun fotografer sering mengabadikan atraksi keunikan dari Gunung Semeru.

Kalimati-Mahameru

Daerah kalimati merupakan tempat untuk mempersiapkan diri menuju puncak Semeru yang sering disebut Mahameru. Untuk melanjutkan perjalanan ke puncak dianjurkan pagi-pagi sekali sekitar pukul 2.00-3.00 pagi. Waktu tempuh sekitar empat sampai lima jam dengan perjalanan yang terus menanjak.

Nama kalimati berasal dari nama sebuah sungai/kali yang tidak berair. Aliran air hanya terjadi apabila musim hujan, aliran menyatu dengan aliran lahar Gunung Semeru. Perjalanan pada siang hari medan yang dilalui terasa makin berat selain terasa panas juga pasir akan gembur bila terkena panas. Siang hari angin cendurung ke arah utara menuju puncak membawa gas beracun dari Kawah Jonggring Saloka.

Jalan menuju surga itulah ungkapan dari para pendaki yang melakukan pendakian ke Semeru. Alur lahar berpasir terbentuk dari bongkahan lahar yang membeku menyelimuti seluruh tebing, menjulang tinggi untuk di daki dengan kemiringan 60-70 derajat bahkan lebih apabila berada di bagian bawah tebing. Di malam hari, tempat ini hanya terlihat seakan-akan berada di kaki seorang raksasa. Kesiapan fisik dan mental harus secara matang diperhitungkan, begitu juga keteguhan hati dan kesabaran serta semangat untuk mencapai puncak tertinggi di pulau jawa.
Selamat Mendaki.

Digigit Pacet Saat Mendaki Gunung, Ini Cara Mengatasinya

sobat adventure Mendaki gunung merupakan kegaitan yang sangat menari bagi para pendaki. namun dalam pelaksanaanya kegiatan mendaki gunung selalu menemui berbagai macam masalah, salah satunya adalah tergigit Pacet. Hewan yang satu ini sudah tidak asing lagi bagi para pendki gunung. Hewan tersebut sering kali kita jumpai saat mendaki dan tanpa kita sadari itu pacet telah menempel dikulit. Nah kalu kejadiannya seperti itu, hal apa yang harus kita lakukan untuk mengusir pacet sang penyedot darah? Dicabut langsung kah?

Pstingan kali ini akan membahas tips cara mengatsi gigitan pacet. Apabila sobat adventure tergigit pacet saat mendaki gunung maka lakukan lah hal-hal berikut:


  • Sobat bisa mengunakan air garam, caranya mudah yaitu dengan menyiramkan air garam tersebut ke pacet yang sedang menghisap darah terutama pada bagian mulutnya.
  • Sobat bisa mengoleska balsem di sekitar gigitan pacet.
  • Soabat juga bisa mengunakan minyak tanah untuk mengusir pacet.
  • Menggunakan air tembakau atau puntung rokok juga bisa.
  • Yang terakhir pake manyak kayu putih
Sebenarnya masih ada banyak hal yang bisa dilakukan dengan berbgai macam cara, namun cara-sara diatas adalah hal yang paling bisa dilakukan saat mendaki gunung karena garam, balsem, rokok, minyak kayu putih dna minyak tanah biasnya pasti dibawa lam mendaki gunung.

Awas jangn sekali-kali mengusir pacet yang sedang menggigit dengan langsung dicabut karena akibatnya darahan akn terus kelur dan susah untuk berhenti. kalau pun tidak ada sesutau yang tidak bisa digunakan, biarkan saja pacet menggigit. Nanti juga lepas sendiri, agak sakit memang namun hal tersebut lebih baik ketimbang dilepaskan secara paksa.

Sumber: http://infopaguci.blogspot.com/2017/04/cara-mengatasi-gigitan-pacet-saat.html

Tubuh Sehat Dengan Mendaki Gunung

sobat adventure - Setiap orang tentunya ingin meniliki tubuh yang sehat dan terhindar dari berbagai macam penyakit. Namun ternyata untuk memiliki tubuh yanh sehat tidak semudah membalikan telapak tamgan. ada beberapa proses yang harus dilakukan seperti, menjaga pola makan, berolahraga dan minum vitamin. Diantara ketiga proses itu sangat sukar untuk dilakukan khusunya berolahraga. Kebanyakan orang-orang malas untuk berolahraga dengan alasas yang sangat beragam, entah itu malas, sibuk atu mungkin tidak ingin capek.

Nah, bagi sobat adventure yang ingin memiliki tubuh yang sehat sekaligus melepas penat bisa melakukan kegiatan yang satu ini. Ya olahraga dengan mendaki gunung. Olah raga dengan mendaki gunung banyak manfaat double yang akan sobat dapatkan yaitu selain sehat karena melakukan perjalanan, penglihatan juga dimanjakan dengan pemandangan alam yang alami dengan udara yang super sejuk. Jadi meskipun capek, capek tersebut dibayar langsung oleh pemandangan dari puncak gunung yang begitu menakjubkan.

Jika sobat adventure merasa sangat lelah ketika mendaki gunung, cobalah untuk istirahat sejenak sambil bermeditasi. simpan semua barang bawaan kemudian duduk dengan rileks, minum air dan atur pernafasan. Kemudian coba kosongkan pikiran. Rasakan angin yang berhembus, dengarkan gemuruhnya, dengarkan suara-suara binatang disekitar. Setelah itu sobat akan merasakan tenang yang teramat sangat, syahdunya nyanyian alam, sejuknya udara memberikan energi positif pada tubuh kita.

Sehat itu tidak selamnya mahal asal kita mau menjaga kesehatan kita sendiri, mulailah dari yang kecil, mulailah dari sendiri dan mulailah dari sekarang.

Bendera Raksasa Kembali Berkibar Di Batu Tumpang

Ratusan anak muda Garut memperingati HUT RI yang ke 69 dengan upacara pengibaran bendera raksasa. Mereka yang tergabung dalam beberapa komunitas seperti komunitas Pecinta Alam, Komunitas Musik, Komunitas Motor, para Aktivis dan LSM mengibarkan bendera raksasa di kawasan wisata Batu Tumpang Kecamatan Cikajang Kabupaten Garut Jawa Barat. Bendera berukuran besar dengan panjang 26 meter dan lebar 12 meter dikibarkan oleh tiga anggota Yonif 303 Raider dan tiga pemanjat gabungan di dinding tebing Batu tumpang dengan ketinggian 150 meter.



IRC Garut (Indonesia Rock Club) sebagai salah satu panitia yang mengadakan kegiatan pengibaran bendera raksasa mengatakan kegitan tersebut merupakan agenda tahunan dalam tiga tahun terakhir.

"ini kali ketiga bendera raksasa berkibar di batu tumpang, anak-anak komunitas juga lebih banyak yang datang. Kegiatan ini merupakan agenda rutin teman-teman pecinta alam Garut dan komunitas lainnya untuk memperingati HUT RI disini". Kata Bang Jek Ketua Umum IRC Garut.

Sementara itu menurut Letnan satu Zulkarnaen, Perwira Yonif 303 Raider Cibuluh yang hadir sebagai pembina upacara mengatakan, dengan tetap mengusung semangat nasionalisme dan rasa cinta terhadap tanah air, mereka rela mengibarkan bendera merah putih raksasa di sebuah bukit batu di kawasan Wisata Batu Tumpang.
“Semoga dengan adanya kegiatan ini dapat menumbuhkan rasa kebangsaan dengan semakin mencintai Negara dan Bangsa ini, yang kini mulai banyak terjadi penurunan nilai-nilai kecintaan terhadap Tanah air kita ini”.Harapannya

Tuesday, June 24, 2014

Memprihatinkan, Jalur Menuju Air Terjun Citiis Semakin Rusak

sobat adventure Garut 23 Juni 2014 - Kondisi jalan menuju air terjun Citiis kini semakin rusak dan bahkan bisa dikatakan sangat parah karena sebagian jalannya telah tiada. Akibatnya akses jalan menuju air terjun ini sangat sulit untuk dilewati, terlebih lagi bagi mereka para wanita dan para pengunjung pemula karena harus melewati turunan yang cukup curam.

Rusaknya jalan menuju air terjun Citiis disebabkan oleh adanya kegiatan penambangan dan penggalian pasir dengan menggunakan alat berat. Pos atau shelter yang biasa dijadikan patokan atau tempat istirahat kini telah lenyap. Jalan dari arah Cipanas kini tidak lagi menjadi jalur utama dan sudah jarang di gunakan para pengunjung karena jalan sangat sulit untuk dilewati. Kini para pengunjung lebih banyak menggunakan jalan dari arah Kampung Tanjung.

Dari dulu penambangan pasir ini bukan hanya merusak jalan menuju air terjun Citiis akan tetapi juga merusak alam Gunung Guntur. Yang lebih parah, Gunung Guntur kini dijadikan tempat pembuangan sampah dan pembuangan limbah industri kulit.

Penambangan dan penggalian pasir di Gunung Guntur telah berlangsung sejak lama. Dan selama penambangan dan penggalian pasir tersebut terus ada dan dibiarkan begitu saja maka bukan tidak mungkin air terjun atau Curug Citiis ini juga akan tinggal cerita.

Thursday, February 27, 2014

Puisi, Dengan Rahmat Tuhan

Puisi, Dengan Rahmat Tuhan

Pada usia 27, kehidupanku kembali ke Saturnus
Sebuah liburan panjang tidak terdengar begitu buruk
Aku penuh rahasia yang terkunci rapat layaknya baja meleleh
Berlari dengan kekosongan

Kupikir aku tak cukup dan aku tak tangguh
Terbaring di lantai kamar mandi
Kita hidup di jalur serba salah 
Dan kumerasa semua itu kesalahanku 
Tak sanggup lagi aku menahannya

Dengan rahmat Tuhan (tak ada cara lain)
Kukuatkan diri (aku tahu kuharus bertahan)
Ku topangkan kaki
Menatap cermin dan memutuskan tuk bertahan
Takkan kubiarkan cinta meninggalkanku

Terima kasihku untuk saudariku
Yang tlah memaksa tuk sembulkan kepalaku dari air
Saat kenyataan terasa seperti pasir hisap
Kini setiap pagi, tak ada lagi pagi oh aku 
Akhirnya bisa melihat diri sendiri lagi
Akupun tahu aku sudah cukup tuk dicintai

Kini aku harus bangkit 
Biarlah alam raya membuktikan 
Yeah kenyataan akan membebaskanmu

Dengan rahmat Tuhan (tak ada cara lain) 
Kukuatkan diri (aku tahu kuharus bertahan)
Ku topangkan kaki
Menatap cermin dan memutuskan tuk bertahan
Takkan kubiarkan cinta meninggalkanku

Tak ada kata tidak
Tak ada jika atas nama cinta  
Atas nama cinta (atas nama cinta)
Seperti itu Tak ada kata tidak  
Aku takkan menyerah

Dengan rahmat Tuhan (tak ada cara lain)
Kukuatkan diri (aku tahu kuharus bertahan)
Ku topangkan kaki
Menatap cermin dan memutuskan tuk bertahan
Takkan kubiarkan cinta meninggalkanku