Gara-gara begadang, tengah malam perut keroncongan minta jatah, terus di rumah tidak ada makanan akhirnya saya dapat ide untuk mengganjal perut saya yang keroncongan dengan pergi ke Ceplak.
Garut ku Garut mu Garut Kita semua.
sobat adventure - Membicarakan tentang Garut memang tidak akan ada habisnya sob. Ini terbukti dari banyaknya serba-serbi yang berhubungan dengan Garut termasuk tempat yang satu ini sob "Ceplak". Ceplak merupakan pasar malam yang yang menjajakan berbagai macam makanan, mulai dari makanan tradisional sampai makanan yang modern juga banyak terdapat disini. Ceplak, kenapa pusat jajanan khas garut tersebut dujuluki ceplak? dan jawabannya pun sederhana. Ceplak dalam bahsa sunda berati Nyeplak yang artinya makan dengan bersuara. Dan setelah saya coba bertanya kepada salah satu pedagang di kawasan Ceplak, pedagang tersebut menjawab " ketika 1970-an Garut dilanda kemarau yang berkepanjangan. Hamparan tanaman
padi puso di mana-mana. Akibatnya nasi menjadi makanan langka dan
mahal kala itu. Untuk berhemat, warga mengonsumsi oyek, nasi yang dicampur
singkong.
Para pedagang di tengah kota Garut kerap menjadikan kondisi
memprihatinkan tersebut sebagai bahan candaan akan tetapi mereka justru malah menikmati menu oyek
hingga ceplak, mengeluarkan suara saat makan. Berlangsung lama,
akhirnya lokasi berdagang di tengah kota Garut itu dinamai Pasar Ceplak"
Pasar Ceplak Garut Tempat Tujuan Wisata Kuliner Garut dengan slogan tersebut sangat pas menjuluki pasar ceplak yang terletak di Jalan Siliwangi Garut ini sebagai tempat wisata kuliner
terlengkap di Garut.
Pasar ini merupakan sebuah pasar kuliner yang hanya buka pada waktu
tertentu saja, tepatnya pada sore hari sekitar pukul
16.00 WIB sampai tengah malam. Di tempat ini sobat dapat menemukan jajanan kuliner khas
Garut dan jajanan lainnya dengan harga yang murah. Ceplak
menjadi daya tarik tersendiri bagi para pecinta kuliner. Meski blok pasar Ceplak Garut
hanya merupakan jajaran Gerobak, akan tetapi kuliner kaki lima dengan display sederhana Ceplak terbukti menjadi salah satu tujuan
wisata kuliner paling banyak dituju oleh wisatawan luar kota Garut.
Berada di tengah barisan gerobak yang ditingkahi lampu pedagang pada
malam hari terasa nikmat habiskan stantapan ayam bakar.. Suasananya khas.
Tak kalah asyik dibanding dengan restoran kelas atasl. Di sini aroma puluhan macam
makanan menyatu menjadi satu.
Meski
hadir dengan kesederhanaan, bagi sebagian orang Ceplak terkesan ‘sembrawut’
namun lagi-lagi hal inilah yang menjadi salah satu kelebihan dari pasar Ceplak sebagai sentra wisata kuliner di kota Garut yang menjadi daya
tarik semua kalangan tanpa terkecuali. Makanan tradisonal yang terus menemani Pasar Ceplak antara lain keu mayang dan gegetuk. Keduanya berbahan dasar singkong. Sebagai sajian tradisional, mayang dan gegetuk tidak dijual di banyak
tempat. Namun di Ceplak, kedua makanan atau kue khas ini selalu ada. Untuk makanan lainnya akansaya bahas di postingan selanjutnya. jadi nugguin apa lagi ayo berkunjunglah ke Ceplak.
Merasakan Kebebasan,
Arti hidup, Kepuasan Diri Dan Keberhasilan, Life’s An Adventure
Menikmati Jajanan Khas di Swiss van Java
4/
5
Oleh
Unknown