Bersantai sejenak me refresh kepala yang pusing karena menulis dua buah aartikel untuk postingan blog sobatadventure.com dengan mendengarkan musik dan lagu Metalica. Kedua artikel tersebut berjudul "Kenapa Orang Malas Berjalan Kaki dan Satu Langkah Kecil Untuk Bumi Yang Lebih Baik". Mata saya tertuju pada salah satu foto pemandangan pesawahan yang indah yang terselip di salah satu file di laptop miliknya kaka. Saya rasa, saya mengenal pesawahan tersebut. Setelah membuka kembali ingatan yang lama mengendap, akhirnya saya dapat mengingat tempat tersebut. Akhirnya rencana mengistirahakn pikiran pun terganggu gara-gara teringat akan tempat dalam foto tersebut, sampai akhirnya saya kembali menuliskanya menjadi sebuah artikel dan saya posting seperti yang sedang sobat baca ini.
Setahun yang lalu menjelang bulan suci Ramadhan saya Munggahan ke rumah saudara di Tasik. Berangkat dengan menggunakan sepeda motor saya melilih jalan via Singaparna. Setelah jauh meninggalkan Kecamatan Cilawu saya tiba di jembatan perbatasan Garut dan Tasik. Melewati jalan yang berkelok ditambah udara yang dingin membuat perut keroncongan. Tidak jauh dari jembatan pembatas, sebelah kiri jalan terdapat rumah makan dan warung-warung kecil dengan konsep lesehan terlihat menjajakan dagangan dipinggir jalan menawarkan berbagai macam makanan sampai menawarkan bumi dan hasil pertanian mereka sendiri seperti ubi, singkong, labu, dan pisang menjadi pemandangan tersendiri menghiasi jalan sebelum Kecamatan Salawu dan Singaparna.
Beristirahat sejenak menikmati sepotong ubi bakar dan secangkir air nira pohon aren sambil menikmati pemandangan petakan sawah yang indah dan aliran sungai yang jernih ditambah angin sepoy-sepoy menjadikan suasana istirahat menjadi lebih nikmat. Adem ayem rasanya, tenang dan damai. Dianatar sawah-sawah terlihat pula sang petani yang sedang melepas lelah di sebuah saung kecil, sedangkan dari arah hulu sungai terlihat seorang anak sedang memandikan Kerbau gembalaanya.
Pemandangan indah yang sederhana, namun sangat jarang ditemukan. Pemandangan terasa lebih indah pada saat sawah-sawah telah ditanami padi yang mulai tumbuh menghijau dan pada saat sawah mulai menguning. Kalau hendak ke Tasik via Singaparna jangan lumpa singgah dan mampir di Semenanjung Timur ini ya. Saya juga selalu menyempatkan diri untuk beristirahat apabila dalam perjalanan ke Tasik.
Sebenarnya nama tempat ini bukan Semenanjung Timur. Namun karena tidak ada namanya saya kasih nama Semenanjung Timur Garut karena memang lokasinya berada di sebelah timur kota Garut. Salam adventure.
Saya Dan Indahnya Semenanjung Timur Garut
4/
5
Oleh
gngnwn